Proses melahirkan adalah proses dengan berbagai macam perasaan. Rasa takut dan bahagia campur menjadi satu. Itu pula yang saya rasakan ketika istri saya sudah mendekati hari melahirkan. Berbagai macam pikiran berkecamuk dalam otak saya Apalagi di awal kehamilan istri sempat mengeluh takut sakit ketika melahirkan.Maka tugas suami jugalah untuk mencari info tentang proses melahirkan. Nah link yang saya pasang ini adalah salah satu tempat konsultasi saya dulu ketika istri mendekati hari bersalin. Namanya Dr. Ade Hashman, seorang dokter muda Anesthesiology yang hanif dan menguasai tehnik melahirkan tanpa rasa sakit.
Nah bagi ibu-ibu yang sedang menunggu buah hatinya lahir atau para suami yang istrinya hendak melahirkan, silahkan berkonsultasi langsung dengan Dr. Ade di multiplynya :). Walaupun akhirnya saya tidak memakai cara yang disarankan oleh Dr. Ade, tapi tetap terima kasih banyak ya dok atas saran dan motivasinya.
Kenal sama Dokter Ade Hasman? Waah.. Dimana dia skarang? Jarang posting lagi. Sudah balik ke Indonesia kah?
ReplyDeleteKenal secara bertemu langsung sih belum, tapi dulu sering konsul lewat mp nya. Btw beliau masih di Jepang ?
ReplyDeleteOhh.. I see. Saya juga kenal di MP. Beberapa kali saya juga konsultasi ke beliau. Mungkin beliau sibuk kali yah, makanya jarang posting. Sudah punya buku terbarunya? Tentang SEHAT cara RASULULLAH (Kalo nggak salah)
ReplyDeleteBeliau sudah punya buku ? Subhanallah...tapi buku yang saya temukan di internet baru ini lho http://cinnamon.qwords.net/~palaecom/detail.php?kode=PMP1277
ReplyDeleteklw di amrik ada beberapa tekniknya yang sudah begitu familiar seperti water birth n hypnobrithing....nah, yang saya sebut terakhir itu dibuat buku oleh penulis indonesia yang 'serius' n mempraktekkannya saat melahirkan dengan normal...bukunya best seller...sayangnya buat ibu2 seperti saya yang mengalami 'kendala' permanen dlm melahirkan normal, sepertinya terapi ini kurang membantu...soalnya sy harus di sectio lantaran 'jalan lahir' yang sempit untuk dilewati si bebi....
ReplyDeletekenapa ya harus tanpa rasa sakit???
ReplyDeletebukannya itu sebuah proses yang sangat alami banget, berasa jihadnya kan..
thx nDra.....
ReplyDeletekali aja aku ngelahirin lagi...he..he..
klo nggak salah..ada teknik yang melahirkan di air itu juga katanya g sakit..:)
ReplyDeletesetahu aku sih... ILA yang ditawarkan dokter Ade di postingannya itu, menurut dokter Utama Roesli, akan menghambat kemampuan bayi untuk bisa Early Latch On segera setelah lahir. Jadi pelekatan dini bayi ke puting susu ibu bisa gagal...
ReplyDeleteOh ya, teh yudit yang di singapura pernah cerita tentang proses kelahiran anak keduanya yang sempet pake epidural, bayinya sempet bermasalah gitu. dikira ada kelainan, ternyata akibat penggunaan epidural
terima kasih kang indra atas infonya. bermanfaat banget tuh.. apalgi istri saya sekarang lagi hamil utk anak ke2. sekali lagi trims ya kang indra
ReplyDeleteWah coba dikonsultasikan lsg ke Dr Ade deh
ReplyDeleteHehe tidak semua ibu se-prajurit anda lohk... :p...tapi alhamdulillah istri lulus lahir normal :)
ReplyDeleteeh... bukan itu maksudnya...
ReplyDeletedokter wati juga menyarankan kalo melahirkan itu tanpa bantuan obat penghilang nyeri.
Mungkin bisa dibantu dengan pemijatan oleh suami, atau aromatherapi...
Oh kalau itu sih memang sebaiknya yang alami dulu...mungkin obat penghilang nyeri bisa menjadi alternatif terakhir :)
ReplyDeletewaktu di jerman tahun 2002 istri dah nyoba nyebur ke air, sakit juga, akhirnya normal di atas tempat tidur lahir Imran Zaki...alhamdulillah, gak kapok sekarang adiknya dah 2....
ReplyDeleteSetelah baca dari http://www.babycenter.com/0_epidural-pain-relief-for-labor_1489911.bc saya memutuskan mending gak pake obat-obatan. Alhamdulillah semua berjalan lancar. Tapi saya juga gak bsia mengatakan ini satu-satunya jalan, karena ada yang mengalami masa kelahiran yang panjang dan menyakitkan, sehingga terlalu kepayahan akhirnya malah gak kuat dan harus di C-sec. Dipertimbangkan saja baik buruknya, dan ukur-ukur, sampai di mana kekuatan si ibu untuk bertahan.
ReplyDeleteDi Paris, tepatnya di RS Les Bluets, metode melahirkan tanpa rasa sakit pertama kali dikembangkan di tahun 1952. Kemudian sejak tahun 1953 diterapkan di RS di seluruh Paris dan Perancis dengan pembiayaan ditanggung negara (diatur dalam Undang-undang).
ReplyDeleteKalau berdasarkan penjelasan situsnya, metode yang digunakan adalah metode PPO, kombinasi cara melahirkan secara normal, persiapan kondisi fisik yang prima dan persiapan mental yang sempurna.
Untuk lebih jelasnya, bisa dibaca di sini.
Terima kasih mba Desti dan mas Syaltout atas info tambahannya
ReplyDeleteArtikel ini judulnya lucu: "Tehnik Melahirkan tanpa Rasa Sakit bagi Ibu Hamil". Kok pake kata bagi Ibu Hamil sih? Kenapa tidak begini saja: "Tehnik Melahirkan tanpa Rasa Sakit"? Sebab meski tanpa kata "bagi Ibu Hamil" sudah jelas, yang melahirkan pasti para ibu yang hamil, bukan para bapak yang hamil kan? ;)
ReplyDeleteHehehehe...kok merhatiin aja sih mas...pengalamannya di majalah bener-bener berguna :D
ReplyDeleteJudul sudah saya ganti skrg :D
ReplyDelete